Membacakan
cerita untuk anak meningkatkan banyak bidang penting dalam perkembangan anak
usia dini misalnya pengenalan kata-kata baru, repetisi, memori, pengucapan kata
dan yang paling penting, menciptakan kelekatan khusus antara Anda dan anak.
Anda
mungkin tidak dapat menemukan buku cerita yang sesuai, tetapi sebetulnya Anda
tidak harus menggunakan sebuah buku secara fisik. Anda dapat mengarang sendiri
cerita Anda dan meceritakaannya kepada anak Anda.
Bagaimana
Anda dapat menciptakan sebuah cerita? Anda
tentu masih ingat mengarang cerita pada masa sekolah dulu. Ciptakan sebuah tokoh, seorang anak laki-laki
atau perempuan, atau seorang dewasa atau
seekor hewan. Kemudian pikirkan alur cerita, di mana cerita terjadi? Apa yang
dialami tokoh Anda? Bagaimana perasaannya? Mengapa hal ini terjadi? Apakah
cerita Anda mengandung moral atau pengajaran? Banyak hal yang dapat Anda
masukkan ke cerita Anda. Buatlah catatan-catatan yang akan membantu Anda .
Sekarang
Anda dapat mencoba bercerita dangan kata-kata sendiri. Jangan menghafal cerita,
tapi ingatlah beberapa hal penting dalam cerita itu sebagai panduan. Ceritakan
cerita Anda sealami mungkin. Anda dapat
berlatih di depan cermin untuk melihat di mana Anda dapat menambahkan emosi, misalnya
tawa, kesedihan, kemarahan dsb. Gunakan nada
suara sebagai alat untuk membedakan suasana, emosi atau membedakan tokoh.
Misalnya suara lembut dan terbata-bata untuk menggambarkan tokoh yang sedang
ketakutan, suara yang keras ketika tokoh sedang marah dsb. Gunakan imajinasi
Anda. Anda dapat menggunakan boneka atau alat lain untuk menghidupkan cerita
Anda.
Pada
kesempatan pertama, wajar bila Anda kurang lancar bercerita. Tapi kesempatan
berikutnya akan lebih mudah bagi Anda. Makin sering Anda bercerita dan
mengarang cerita Anda akan menjadi lebih mahir. Bila Anda mengalami kesulitan,
biarkan anak-anak ikut berpartisipasi dalam permainans menebak secara
interaktif. Bukan saja aksn menciptakan cara bercerita yang unik tapi anak-anak
akan manyukainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar