http://images4.fanpop.com/image/photos/14900000/Chinese-Zodiac-chinese-zodiac-14921178-709-532.jpg |
Kamu mungkin pernah mendengar orang berkata, “Tahun depan tahun
ular.” Teman orang itu menjawab, “Ya benar, tahun ini tahun naga, berikutnya
tahun ular.” Dalam hati kamu bertanya kok ada tahun naga, tahun ular? Memangnya
kenapa pakai nama binatang?” Nah, sekarang kamu akan tahu, baca terus ya.
Pada jaman dahulu Kaisar Langit ingin menentukan cara untuk
mengukur waktu. Pada hari ulang tahunnya ia mengumumkan kepada para hewan untuk
berlomba menyeberangi sebuah sungai yang deras. Nama dua belas hewan yang paling
cepat mencapai tepi sungai yang akan digunakan untuk memberi nama tahun.
Semua hewan berjajar di tepi sungai dan bersiap-siap ikut dalam
lomba itu. Tikus dan sahabatnya Kucing ketakutan karena mereka tidak pandai
berenang. Di samping mereka berdiri Kerbau. Timbul akal licik mereka, mereka
minta Kerbau membawa mereka ke seberang sungai. Kerbau tidak keberatan dan
menyuruh mereka naik ke punggungnya.
Tikus dan Kucing naik ke punggung Kerbau. Mereka senang sekali
karena Kerbau berenang paling cepat. Ketika hampir tiba di seberang, Tikus
melompat dari punggung Kerbau sambil mendorong Kucing hingga tercebur ke dalam
sungai. Tikus menempati tempat pertama dan Kerbau terpaksa di tempat kedua.
“Bagus!” kata Kaisar Langit. “Tahun pertama akan dinamakan tahun
Tikus, dan tahun kedua tahun Kerbau.”
Tak lama kemudian Harimau dengan susah payah naik ke tepi sungai.
Tahun ketiga dinamakan tahun Harimau.
Kelinci tiba berikutnya. Ia tidak berenang, namun dengan cerdik
melompat-lompat pada batu-batu dan kemudian naik ke sebatang kayu sampai ke
seberang sungai. Seperti janjinya, Kaisar langit memberi nama tahun keempat,
tahun Kelinci.
Kemudian Naga yang baik hati melompat ke tepi sungai.
“Naga,” kata Kaisar Langit, “Mengapa kau tidak memenangkan lomba
ini? Kau bisa terbang menyeberang.”
“Yang mulia,” jawab Naga, “Tidak apa-apa saya hanya menempati
urutan kelima. Banyak orang membutuhkan air jadi saya menurunkan hujan untuk
mereka. Saya juga melihat Kelinci kecil itu berdiri di atas belok kayu dan saya
tiupkan angin agar ia dapat mencapai tepi sungai.”
“Kau sungguh baik hati, Naga,” kata Kaisar Langit, “Aku memberikan
tahun kelima kepadamu.”
Tiba-tiba terdengar suara derap kaki Kuda. “Kuda akan menjadi nama
tahun keenam,” kata Kaisar Langit dalam hati. Namun kemudian muncul Ular dari antara
kaki Kuda. Kuda terperanjat dan melompat ke belakang sehingga memberikan Ular kesempatan
menduduki tempat keenam. Kuda mau tidak mau berada di posisi ketujuh.
Tak lama kemudian muncul sebuah rakit. Di atasnya ada Kambing,
Monyet dan Ayam jantan. Mereka menceritakan bahwa Ayam menemukan rakit itu dan Kambing dan Monyet mendorong rakit. Kaisar Langit
senang karena mereka bekerja sama. Ia menamakan tahun kedelepan tahun Kambing,
tahun kesembilan tahun Monyet dan Ayam menjadi tahun kesepuluh.
Anjing muncul berikutnya.
“Kau pandai berenang,” kata Kaisar Langit. “Mengapa baru datang
sekarang?”
Anjing menjawab malu-malu, “Air sungai ini segar dan jernih,
yang mulia, saya tadi mandi dulu”
Kaisar memberi hadiah kepada Anjing, tahun kesebelas dinamakan
tahun Anjing.
Tinggal satu hewan yang akan memberikan namanya kepada tahun
terakhir, namun tak seekor hewan pun muncul. Kaisar Langit sudah bosan menunggu
ketika Babi muncul.
“Lama sekali kau menyeberangi sungai,” kata Kaisar.
“Maaf, yang mulia,” kata Babi sambil menyembunyikan wajahnya
karena malu. “Saya tadi lapar dan berhenti untuk makan dulu, lalu setelah makan
saya tertidur.”
“Tidak mengapa,” kata Kaisar. “Kau tetap menempati terakhir.
Tahun Babi adalah tahun keduabelas.”
Kucing yang tercebur ke dalam sungai karena ulah Tikus akhirnya berhasil
menepi, namun ia kehilangan kesempatan
memberikan namanya. Sejak itu Kucing dan Tikus bermusuhan.
Sejak hari itu tahun dinamakan mengikuti urutan nama keduabelas
hewan itu, Tikus, Kerbau, Harimau, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet,
Ayam jantan, Anjing dan terakhir Babi.
Bagaimana, ceritanya menarik?
Sekarang kita tes, apakah kamu memahami cerita dengan baik. Yuk jawab
pertanyaan di bawah ini.
1. Bagaimana
Tikus memenangkan lomba?
2. Siapa
yang menempati urutan keenam?
3. Apa
nama tahun yang kesembilan?
4. Mengapa
Naga tidak menempati urutan pertama?
5. Mengapa
Anjing tidak segera datang?
Sumber: http://www.topmarks.co.uk/ChineseNewYear/ZodiacStory4.aspx
Tidak ada komentar:
Posting Komentar